Wabup Garut Berharap Pemda dengan Ormas Bisa Berkolaborasi dan Bersinergi

 

Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman menghadiri acara Peningkatan Peran Fungsi Ormas dan LSM di Kabupaten Garut, di Aula Hotel Rancabango, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Kamis (15/9/2022).

Garut,E News  - Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman, berharap pemerintah daerah dengan ormas maupun LSM di Kabupaten Garut bisa berkolaborasi dan bersinergi bersama-sama untuk membangun Kabupaten Garut.

Hal itu diungkapkan Helmi saat memberikan sambutan pada acara Peningkatan Peran Fungsi Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Kabupaten Garut yang diselenggarakan di Aula Hotel Rancabango, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Kamis (15/9/2022).

"Jadi kita harus memandang ini adalah sesuatu yang positif, nah dari mana awalnya dari tupoksi, tupoksinya masing-masing kemudian kita babarengan baik permasalahan di luar ataupun permasalahan sosial yang lainnya," tuturnya di hadapan para peserta 

Menurut Wabup Garut, saat ini terdapat istilah kolaboratif yang berarti suatu strategi di mana pembangunan adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya tanggung jawab negara maupun sekelompok orang.

"Dan kita harapkan dengan kolaboratif ini pembangunan kita bisa maksimal, ada salah satu orang guru besar menyampaikan tentang otonomi daerah ternyata beliau menyampaikan bahwa kunci otonomi daerah adalah partisipatif, partisipasi masyarakat," tandasnya.

Helmi Budiman mengatakan, kegiatan hari ini merupakan bagian dari bagaimana ormas di Kabupaten Garut dapat memahami apa yang menjadi peran dan fungsinya di masyarakat.

"Bahwa hari ini adalah pembinaan dalam rangka  meningkatkan peran dan fungsi untuk melakukan advokasi dan pendampingan, dalam mengisi ruang-ruang kosong tata pemerintahan dalam pembangunan bisa di tempati hari ini," ujarnya.

Ia menambahkan, sebagaimana yang tercantum dalam Undang-Undang Dasar Republik Indonesia, Indonesia merupakan negara hukum demokratis, yang menghendaki adanya kebebasan dalam mengeluarkan pendapat, berserikat, dan berkumpul.

"Jadi bapak ibu sekalian mempunyai dasar yang kuat yaitu Undang-Undang Dasar 1945, bagaimana kita ikut berkontribusi dalam membangun bangsa dan negara ini," katanya.

Penulis : Nindi Nurdiyanti